Sahabat nuansa, terjadi kejutan besar dalam manajemen idol grup papan atas Jepang AKB48. Sistem team AKB48 dibubarkan.
Grup AKB48 memiliki anggota yang sangat besar, dimana mereka memiliki total 85 anggota, grup ini dibagi menjadi lima tim, yakni: Tim A, Tim K, Tim B, Tim 4, Tim 8. Sementara AKB48 juga masing-masing tim memiliki segmen mereka sendiri dalam grup konser, acara promosi masing-masing member, istilah kapten dan lainnya.
Namun, pada saat konser tanggal 29 Apr kemarin, kapten Tim A Mukaichi Mion, yang juga memegang posisi “General Manager” untuk AKB48, mengatakan kepada para penonton bahwa sistim “team” telah dihapus.
Bentuk sistem dari AKB48 ini telah menjadi bagian dari struktur mereka sejak awal debut di 2005. Hal ini akan menyebabkan perubahan besar dalam seluruh kegiatan AKB48.
Saat menyapa penggemar, Mukaichi mengatakan bahwa dia sedih ketika melihat sistim ini berakhir, namun menambahkan, “Saya pikir ini adalah waktu yang tepat bagi AKB untuk bersatu secara keseluruhan dan meningkatkan segalanya.”
Demikian pula mantan kapten Tim B Yuki Kashiwagi, yang bergabung dengan AKB48 pada 2006 yang kini telah berusia 31 tahun dan menjadi member tertua mengakui bahwa semua orang akan terus melakukan yang terbaik sebagai anggota AKB.
Dengan dibubarkannya seluruh team yang ada tersebut, maka kapten tiap tim juga akan dihapuskan dan status setiap member hanya akan terbagi kedalam member regular dan cadangan atau yang biasa dikenal dengan istilah kenkyuuseei. Jadinya nanti untuk setiap shownya AKB48 hanya menampilkan 16 member saja.
Sistem baru tersebut akan dimulai pada awal musim gugur 2023 ini sekitar bulan September mendatang. Pertunjukan terakhir atau Senshuuraku dari team sendiri nanti akan digelar di Zepp Yokohama pada tanggal 4-6 Ags.
Belum ada pernyataan resmi dari pihak AKB48 terkait pembubaran dan sistim baru ini, namun beberapa fans memiliki anggapan, bahwa pembubaran team ini disebabkan menurunnya kepopularitasannya idol grup tersebut yang semakin menurun. (ers)
