Kaur – Perahu yang ditumpangi 2 nelayan dari Kecamatan Semidang Gumay meledak ketika digunakan untuk mencari ikan di laut.
“Kedua nelayan bernama Sikin Arizal (42) dan Aminuddin (55), keduanya merupakan warga Desa Mentiring, berangkat pada pukul 16.00 WIB, Kamis (17/8),” ujar Kepala Desa (Kades) Sekunyit, Ikhwan Suandi, Jumat (18/8/23).
Dijelaskan Kades, peristiwa terjadi diakibatkan mesin jenset yang digunakan sebagai alat penerangan meledak dan terbakar tiba-tiba.
Akibat kejadian tersebut, Sikin Arizal melompat ke laut dan belum ditemukan hingga saat ini.
“Sedangkan Aminuddin berhasil bertahan di atas serpihan perahu yang terbakar dan diselamatkan oleh nelayan lain yang melintas di lokasi,” imbuh Kades.
Pencarian kedua nelayan yang hilang dilakukan oleh masyarakat sejak pukul 07.00 WIB pagi ini dengan menyisir pantai dari Sekunyit hingga Sulau.
“Pencarian ini akan terus berlanjut dengan harapan dapat menemukan nelayan Sikin Arizal dengan selamat,” terang Kades.
Dalam upaya menemukan Sikin Arizal, warga mendapat bantuan dari Kepala Dinas Darurat, Yanto dan satuan TNI dan Polri.
Lalu ada Badan SAR Nasional (Badarnas), Anggota Danramil 0408, anggota Polres serta masyarakat dari Desa Mentiring dan Sekunyit. (rly)
