Rejang Lebong – Pemerintah Desa Baru Manis, Kecamatan Curup, Kabupaten Rejang Lebong, memperingati hari jadi Desa Baru Manis yang ke-98 dengan meriah, Selasa (22/07/2025). Kegiatan ini diwarnai dengan pagelaran seni budaya seperti wayang kulit dan campur sari, yang menampilkan dalang-dalang legendaris dari desa tersebut.
Kepala Desa Baru Manis, Sopian Efendi, dalam sambutannya menyampaikan bahwa peringatan ulang tahun desa ini bukan hanya bentuk rasa syukur, tetapi juga ajang menghidupkan kembali budaya yang hampir terlupakan.
“Hari ini tepat 22 Juli 2025, Desa Baru Manis genap berusia 98 tahun. Dari tahun 1927 hingga hari ini, banyak sekali sejarah dan budaya yang telah kita lewati. Maka dari itu, kami ingin menghidupkan kembali budaya lokal yang pernah berjaya, seperti wayang kulit dan campur sari,” ujar Sopian.
Ia menyebutkan bahwa dalang-dalang ternama dari Desa Baru Manis, seperti Bapak Superman, Bapak Sodong, dan Bapak Star Wars, turut ditampilkan pada perayaan tahun ini. Semua pelaku seni yang terlibat berasal dari desa sendiri, termasuk grup campur sari.
“Saya lihat sendiri dalam sebuah acara kemarin, banyak warga Baru Manis yang berbakat di seni campur sari. Maka kami ambil inisiatif untuk memanfaatkan potensi desa sendiri dalam perayaan sedekah bumi tahun ini. Alhamdulillah bisa terlaksana, dan ke depan semoga terus kita budayakan,” tambahnya.
Acara ini dihadiri langsung oleh Bupati Rejang Lebong M. Fikri Thobari bersama rombongan, anggota DPRD Rejang Lebong, Ketua BPD dan anggota, tokoh agama, Kapolsek, Ketua PMR, Kepala MTsN Rejang Lebong, Pendeta GKI Desa Baru Manis, Ketua Penghayat Sapta Dharma, para sesepuh, tokoh pemuda, Satgas Linmas, para mantan kepala desa, mahasiswa KKN, serta seluruh masyarakat Desa Baru Manis.
Dalam sambutannya, Bupati Rejang Lebong menyampaikan apresiasi atas semangat pelestarian budaya yang dilakukan masyarakat Desa Baru Manis.
“Kalau ini adalah kegiatan rutin tahunan, maka harus terus didukung. Bahkan tadi Pak Kades menyampaikan bahwa akan ada satu lagi kegiatan besar yaitu Kudurei Agung pada bulan November nanti. Ini bentuk rasa syukur kita atas limpahan rezeki dari Allah SWT,” ungkap Bupati Fikri.
Ia juga mendoakan agar hasil panen masyarakat Desa Baru Manis berlimpah, dan kesejahteraan terus meningkat.
“Insyaallah, dengan doa kita bersama, ke depan Desa Baru Manis akan lebih maju dan sejahtera,” imbuhnya.
Bupati juga menyampaikan bahwa saat ini dirinya baru menjabat efektif sebagai Bupati Rejang Lebong selama empat bulan sejak Maret 2025. Ia menyadari masih banyak kekurangan yang harus diperbaiki dan berkomitmen untuk mendengarkan aspirasi masyarakat, termasuk terkait perbaikan infrastruktur seperti jalan penghubung Desa Tabarena menuju Palapan.
“Saya mohon maaf bila dalam kepemimpinan saya masih banyak kekurangan. Namun saya tidak akan bicara soal kendala. Itu tanggung jawab saya sebagai Bupati. Kalau ada yang belum baik, maka tugas saya untuk memperbaikinya,” tegasnya.
Menutup sambutannya, Bupati Fikri juga menegaskan bahwa masa politik telah selesai, dan kini saatnya membangun daerah bersama-sama.
“Saya ini milik seluruh warga Kabupaten Rejang Lebong, bukan kelompok tertentu. Maka saya harus adil dan bekerja untuk semua,” pungkasnya. (Jk)