Rejang Lebong – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Curup kembali melaksanakan program pembinaan kepribadian melalui kegiatan belajar Iqra dan Al-Qur’an yang digelar di Masjid At-Taubah Lapas, Jumat (28/11). Kegiatan yang dimulai sejak pukul 09.00 WIB ini diikuti oleh puluhan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) yang secara rutin mengikuti pembelajaran keagamaan tersebut.
Program ini merupakan salah satu agenda pembinaan prioritas yang terus digalakkan Lapas Curup untuk meningkatkan kemampuan membaca Iqra dan Al-Qur’an, sekaligus menanamkan nilai-nilai religius sebagai bekal perubahan karakter selama menjalani masa pidana.
Kepala Lapas Kelas IIA Curup, David Rosehan, mengatakan bahwa pembinaan keagamaan menjadi salah satu pilar penting dalam proses rehabilitasi warga binaan.
“Pembinaan keagamaan adalah pondasi penting dalam membentuk karakter warga binaan. Dengan belajar Iqra dan Al-Qur’an secara rutin, kami berharap para warga binaan tidak hanya meningkat kemampuannya dalam membaca, tetapi juga menumbuhkan kepribadian yang lebih baik dan religius,” ujarnya.
Ia menambahkan bahwa pihaknya terus berupaya menyediakan sarana dan prasarana pendukung agar kegiatan berjalan optimal.
“Kami akan terus memfasilitasi kebutuhan pembelajaran seperti mushaf Al-Qur’an, buku Iqra, hingga alat tulis. Harapannya, program ini dapat berjalan maksimal dan memberikan dampak positif bagi para peserta,” tuturnya.
Kegiatan belajar Iqra dan Al-Qur’an di Lapas Curup dijadwalkan berlangsung secara rutin sebagai bagian dari program pembinaan kepribadian. Selain meningkatkan kemampuan baca-tulis Al-Qur’an, program ini juga menjadi wadah bagi warga binaan untuk memperbaiki diri, memperkuat nilai moral, serta menambah wawasan keagamaan selama menjalani masa pembinaan. (Jk)
