Bengkulu – Walikota Bengkulu Helmi Hasan berpesan kepada seluruh jajarannya di OPD untuk menciptakan pengelolaan keuangan yang efektif, efisien, transparan, dan akuntabel di lingkup Pemerintah Kota (Pemkot) Bengkulu.
Untuk itu, Helmi terus mengawasi ketat dan melakukan pengendalian atas penyelenggaraan kegiatan Pemkot Bengkulu, terutama yang menyangkut APBD. Salah satu buktinya ialah atas pencapaian Inspektorat Kota Bengkulu yang mampu menaikkan kapabilitas APIP level 3.
“Ya beberapa waktu lalu pemkot mendapatkan sertifikat penghargaan dari BPKP. Capaian ini tentu berkat bimbingan, arahan, dorongan dan dukungan dari BPKP Provinsi Bengkulu. Kami berterima kasih semoga ini menjadi motivasi untuk terus memperbaiki diri dalam rangka melayani masyarakat dan mempertanggungjawabkan setiap rupiah dari anggaran yang dibelanjakan, saya minta jangan berpuas diri dan mari tanamkan tekad agar bisa meraih level lebih tinggi lagi,” ujar Helmi saat membuka Sosialisasi Evaluasi Perencanaan dan Penganggaran Daerah dan Workshop Penilaian Maturitas Penyelenggaraan SPIP Terintegrasi pada Pemkot Bengkulu bersama Kepala Perwakilan BPKP Provinsi Bengkulu Iskandar Novianto dan Sekda Arif Gunadi di ruang Hidayah, kantor Walikota, Senin (22/11/2021).
Pencapaian tujuan nantinya dinilai melalui pencapaian 4 (empat) tujuan SPIP, yakni kegiatan yang efektif dan efisien, keandalan pelaporan keuangan, pengamanan aset negara, dan ketaatan terhadap peraturan perundang-undangan.
Sebagai informasi, penilaian kualitas penetapan ini dilakukan untuk memastikan tujuan dan sasaran yang ditetapkan telah sesuai mandat organisasi, berorientasi pada hasil, dan mempertimbangkan isu strategis.
Sosialisasi ini nantinya diikuti seluruh Kepala OPD dan berlangsung selama 2 hari dengan pemateri dari BPKP Provinsi Bengkulu. (ADV)