Kaur, nuansabengkulu.com – Keluarga korban pembunuhan sadis di Desa Karang Dapo, Kecamatan Semidang Gumay mendatangi Polres Kaur, meminta segera menangkap pelaku pembunuhan Yt (13th) dan Bd (80th) yang sempat menghebohkan masyarakat dan viral di media social, Senin (30/12).
Kedatangan keluarga ingin menanyakan tindaklanjut yang dilakukan oleh Polres Kaur agar segera mengungkap pelaku pembunahan tersebut, sekaligus ingin tahu perkembangan penyelidikan kasus pembunuhan sadis yang dialanu keluarga mereka.
Perwakilan keluarga korban, Kakak Ayah Korban Yeti, Hermansyah, mengatakan pihaknya belum mendapatkan informasi yang jelas terkait penyebab kematian serta identitas pelaku,.
“Kami ingin tahu sebatas mana perkembangan kasus ini, siapa yang bertanggung jawab atas kematian anak kami Yeti dan nenek bidah , dan kenapa bisa terjadi/motif,” ungkap Hermansyah kepada wartawan.
Setelah menanyakan perjalanan kasus ini dengan Polres Kaur, pihaknya sudah mendapatkan informasi.
“Alhamdulilah kami pihak keluarga korban sudah mendapatkan keterangan kasus ini.,” ungkapnya dengan wajah penuh harapan dengan penyidik.
Sebagai informasi, Yt dan Bd dibunuh 7 (tujuh) hari yang lalu, dengan cara sadis mengolok leher mereka. Sedangkan tiga hari yang lalu motor yang diambil pencuri sudah diamankan pihak kepolisian guna mengunpulkan bukti-bukti.
Keluarga korban berharap agar pelaku segera ditangkap dan dihukum sesuai dengan hukum yang berlaku. Mereka juga meminta agar kasus ini mendapat perhatian khusus agar tidak terjadi lagi kekerasan serupa di Kabupaten Kaur.
Lantas, apakah kasus ini bermotif balas dendam atau murni pencurian motor sehingga harus mengorbankan nyawa 2 orang tak bersalah tersebut. (Er)