Program “Bujik’an Dusun” Ala Gusnan Mulyadi Lebih Dekat dengan Masyarakat BS

Bupati Gusnan Mulyadi terlihat sangat dekat siswa/i saat foto bersama

Bengkulu Selatan – Mungkin sebagian masyarakat ada yang sudah tahu tentang Program Bujik’an Dusun, tetapi untuk yang belum tahu, berikut informasinya.

β€œπ‘©π’–π’‹π’Šπ’Œβ€™π’‚π’ 𝑫𝒖𝒔𝒖𝒏” adalah akronim dari kata dari β€œπ‘©π’–π’‘π’‚π’•π’Š π‘°π’π’‹π’Šπ’‚π’Œ π‘΅π’ˆπ’‚π’π’•π’π’“ π‘«π’Š 𝑫𝒖𝒔𝒖𝒏” yang dalam bahasa Serawai artinya adalah Bupati Senang, Riang, Gembira Mengantor Di Desa.

Sebagai informasi, program Bujik’an Dusun ini adalah murni ide Bupati Gusnan Mulyadi sebagai upaya beliau untuk lebih dekat dengan masyarakat Desa. Secara berkala beliau mengagendakan untuk menginap satu malam di Desa yang telah beliau pilih, bukan hanya untuk sekedar ngobrol dan ngopi-ngopi bersama Kepala Desa dan masyarakatnya, akan tetapi lebih kepada upaya Bupati untuk berdiskusi serta mendengarkan setiap keluhan dan permasalahan yang ada di Desa tersebut untuk kemudian dicarikan solusinya. dan Bupati yang akrab dengan sapaan β€œπ’ˆπ’–π’π’…π’–π’β€ ini pun sangat serius dengan program yang murni tanpa APBD ini, artinya program ini tidak ada dalam anggaran Pemerintah Daerah.

Gusnan saat berada di Kecamatan Ulu Manna

Saking seriusnya, tak tanggung-tanggung, Bupati juga mewajibkan setiap OPD dan jajarannya untuk turut serta bersamanya, utamanya OPD-OPD yang bersifat memberikan layanan kepada masyarakat seperti Dukcapil dengan layanan administrasi kependudukan, Dinas Kesehatan dengan pelayanan kesehatan, perpustakaan keliling dari Dinas Perpustakaan dan Kearsipan, Pelayanan pajak PBB dan lainnya dari Badan Pendapatan Daerah, Dinas DPPKBP3A melalui pelayanan KB gratis, Dinas Pertanian yang membagikan bibit tanaman gratis kepada masyarakat, DPMPTSP terkait dengan perizinan dan masih banyak lagi. Pokoknya setiap OPD wajib ikut dan berperan serta di program ini.

Tidak hanya sampai disitu, Tim Penggerak PKK Bengkulu Selatan dibawah pimpinan Nurmalena Gusnan, istri Bupati Gusnan Mulyadi ini juga tak mau ketinggalan, mereka juga berkontribusi dengan memberikan sosialisasi kepada masyarakat tentang 10 Program Pokok PKK nya, PKK juga ikut-ikutan tertular demam Bujik’an Dusun ini, karena peran serta PKK adalah sebagai mitra Pemerintah dalam melaksanakan pembangunan.

Masih ada lagi, Forkopimda pun ikutan menyusul, seperti jajaran Polres, Dandim dan Kejaksaan Negeri Bengkulu Selatan. Misalnya Kejaksaan Negeri Bengkulu Selatan, Instansi ini pun ikut nimbrung di Bujik’an Dusun dengan memboyong program yang serupa β€œπ‘±π’‚π’Œπ’”π’‚ π‘©π’†π’“π’‚π’šπ’‚π’Œ 𝑲𝒆 𝑫𝒖𝒔𝒖𝒏”. Kata “berayak” dalam bahasa serawai berarti berkunjung, mengunjungi, jalan-jalan. Banyak sih yang dilakukan para jaksa di kegiatan ini, seperti memberikan edukasi dan informasi terkait persoalan hukum.

Sebagai informasi nih SobatHumas, program ini sudah berjalan sejak tahun kemaren, tepatnya pada Maret 2022 yang lalu, dan terus berlanjut sampai dengan sekarang, Bukan tidak mungkin nantinya setiap Desa di Bengkulu Selatan ini akan β€œπ’…π’Šπ’•π’†π’Žπ’‚π’π’‚π’Žπ’Šβ€ oleh Bupati Gusnan Mulyadi.

Maka lengkap sudah, program ini memang benar besar manfaatnya, selain sebagai ajang silaturahmi, juga sebagai grup untuk memberikan pelayanan optimal kepada masyarakat secara bersama-sama. (whd)

Editorial : Eko Ririn Sabirin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *