Bengkulu – Anggota DPRD Provinsi Bengkulu, Mohd Gustiadi, turut menggelar reses untuk mendengar aspirasi dan keluhan masyarakat Desa Talang Ratu, Kecamatan Rimbo Pengadang, Kabupaten Lebong, Provinsi Bengkulu.
Desa Talang Ratu menjadi destinasi pertama dalam rangka Reses Masa Sidang Ke-I Tahun Sidang 2024, yang berlangsung dari tanggal 30 Januari hingga 3 Februari 2024.
Mohd Gustiadi, yang mewakili Dapil Bengkulu IV Kabupaten Rejang Lebong – Lebong, menyatakan kegembiraannya dapat kembali berinteraksi langsung dengan masyarakat serta mendengarkan aspirasi mereka. “Alhamdulillah, kami masih dapat bertemu kembali dalam keadaan sehat. Reses ini menjadi momen penting untuk bersilaturahmi dan menyerap keluhan-keluhan masyarakat,” ujar Mohd Gustiadi pada Rabu (31/1/2024).
Dalam reses tersebut, Mohd Gustiadi menyoroti permohonan bantuan pembangunan Retaining Wall yang diajukan oleh warga. Retaining Wall menjadi konstruksi penting untuk menstabilkan tanah miring dan mencegah terjadinya pergeseran atau longsor.
Mohd Gustiadi menekankan urgensi pembangunan Retaining Wall mengingat masuknya musim penghujan. Ia berharap permohonan ini mendapat perhatian serius dari pemerintah daerah untuk menjaga kestabilan permukaan tanah di Desa Talang Ratu.
“Saya sangat memahami pentingnya permohonan Retaining Wall, terutama di wilayah yang rentan terjadi longsor. Semoga permohonan ini menjadi prioritas dalam perencanaan pemerintah daerah,” ungkap Mohd Gustiadi.
Selain itu, Mohd Gustiadi juga mendengarkan keluhan masyarakat terkait perbaikan jalan yang rusak akibat longsor, serta permohonan bantuan PDAM. “Dampak longsor ini cukup signifikan, selain menimbulkan korban jiwa dan menghambat akses perekonomian warga, juga berdampak pada kerusakan jalan. Ini akan kami sampaikan dalam laporan hasil reses,” tambahnya.
“Terkait permohonan bantuan PDAM, kami akan segera berkoordinasi dengan dinas terkait untuk mempertimbangkan pemasangan PDAM di wilayah tersebut,” pungkasnya.(Adv)
