Lima Warga Suka Merindu Terkena Penyakit DBD

Kepala Desa Suka Merindu Badrul dan Puskesmas Mentiring melakukan Foging dikarnakan lima warga terjangkit penyakit DBD. (Foto: dok/ist/nb)

Sebanyak 5 warga Desa Suka Merindu, Kecamatan Semidang Gumay, Kabupaten Kaur, terinfeksi penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD). Nama-nama warga yang terkena DBD adalah Zainul, Gita Pusparani, Kanaya Safitri, Nayla Oktri Ramadani.

Untuk mencegah penyebaran DBD tersebut, Pemerintah Desa (Pemdes) Suka Merindu bekerja sama dengan Puskesmas Mentiring melakukan fogging di rumah dan lingkungan warga yang terjangkit.

Kepala Desa Suka Merindu, Badrul Jamali, menginformasikan bahwa semua warga yang terkena DBD telah dirawat di RSUD Kaur untuk mendapatkan penanganan medis. Selain itu, dilakukan juga penyemprotan fogging untuk mengantisipasi dan memberantas jentik nyamuk di wilayah tersebut.

“Jentik nyamuk mulai bermunculan karena banyaknya sarang tempat nyamuk Aedes Aegypti dewasa bertelur. Telur nyamuk ini menetas dengan cepat dan dalam beberapa hari akan menjadi pembawa penyakit Demam Berdarah Dengue,” ungkap Badrul, Kades Suka Merindu, Sabtu (20 april 2024).

Badrul berharap bahwa kasus ini dapat menjadi pelajaran bagi warga untuk meningkatkan pola hidup sehat dan menciptakan lingkungan yang bersih. Ia berharap agar warga lebih memperhatikan kesehatan, terutama kebersihan lingkungan, sehingga tidak ada lagi genangan air yang menjadi tempat berkembangbiaknya nyamuk.

Riduan, seorang staf dari Puskesmas Mentiring, juga mengkonfirmasi bahwa penyebab munculnya nyamuk pembawa DBD adalah adanya banyak genangan air sebagai tempat berkembangbiaknya nyamuk. Atas kasus DBD ini, ia meminta kepada semua kepala desa di Kecamatan Semidang Gumay untuk mengajak warganya menerapkan pola hidup bersih dan sehat (PHBS). (er)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *