Penulis Bengkulu Terpilih dalam Program Emerging Writers Ubud Writers & Readers Festival

Program Emerging Writers di Ubud Writers & Readers Festival 2024 (foto : BN)

Nuansabengkulu.com – Yayasan Mudra Swari Saraswati dengan bangga mengumumkan sepuluh penulis terpilih yang akan berpartisipasi dalam program Emerging Writers di Ubud Writers & Readers Festival (UWRF) 2024.

Pengumuman ini dibuat dalam konferensi pers yang dihadiri oleh para awak media di Ubud, menyoroti seleksi yang dilakukan oleh kurator ternama Indonesia, Dee Lestari, Faisal Oddang, dan Putu Juli Sastrawan.

“Kami sangat antusias dengan bakat-bakat yang telah terpilih tahun ini. Mereka adalah cerminan dari kekayaan literatur Indonesia yang kaya akan narasi dan kearifan lokal,” kata Faisal Oddang.
Penulis terpilih akan mengikuti serangkaian pembekalan dan pelatihan sebelum karya mereka dipublikasikan dalam antologi tahunan dan dipresentasikan pada UWRF di Oktober 2024.

Dilaksanakan sejak tahun 2008, program Emerging Writers UWRF telah menjadi platform penting dalam menemukan dan mempromosikan penulis-penulis baru dari seluruh Indonesia ke panggung sastra regional dan internasional.
“Ini adalah kesempatan yang luar biasa bagi para penulis untuk menunjukkan kemampuan mereka dan berinteraksi dengan komunitas sastra global,” ujar Putu Juli Sastrawan.

Penulis-penulis yang terpilih tahun ini adalah Ade Mulyono dari Tegal, Adibah L. Najmy dari Gowa, Arif Kurniawan dari Rejang Lebong, dan tujuh penulis lainnya yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia.

Mereka terpilih dari 1.347 karya yang diterima oleh festival dari 449 penulis, menunjukkan peningkatan signifikan dalam antusiasme terhadap program ini.

Dee Lestari menambahkan, “Ini bukan hanya tentang menulis yang baik, tapi bagaimana cerita tersebut beresonansi dan bertahan di hati pembaca. Saya berharap para penulis ini dapat terus berkembang dan berkontribusi dalam sastra Indonesia.”

Janet DeNeefe, Pendiri dan Direktur UWRF, menyatakan bahwa festival ini juga memperkenalkan program Emerging Writers Patron untuk mendukung lebih lanjut para penulis terpilih.

“Program ini membantu memberikan mereka kesempatan yang lebih luas untuk belajar dan tumbuh dalam komunitas literasi yang lebih besar,” ujar DeNeefe.

Program ini tidak hanya membuka jalan bagi penulis baru untuk dikenal lebih luas, tapi juga menegaskan komitmen UWRF dalam mendukung dan mengembangkan talenta sastra Indonesia.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *