Rejang Lebong – Untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat mengenai pentingnya menjaga nilai-nilai demokrasi di Pilkada 2024 dan memberikan pemahaman tentang proses pemilihan umum kepada masyarakat, KPU Rejang Lebong bekerjasama dengan Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Provinsi Bengkulu menggelar Kegiatan sosialisasi pilkada yang bertemakan “Kolaborasi Mengawal Demokrasi Wujudkan Pilkada Damai di Kabupaten Rejang Lebong” Rabu (16/10/2024) di Gedung Serbaguna
Curup.
Dalam sambutannya Ketua SMSI Provinsi Bengkulu, Wibowo Susilo, mengatakan, partisipasi masyarakat dalam memberikan suara sangatlah penting karena kita semua mempunyai hak yang sama, serta saling menjaga keamanan jangan sampai kita menyebar luaskan berita-berita hoaks yang bisa menimbulkan kekacauan dan kegaduhan di masyarakat luas.
“Mari kita bersama-sama menjaga jangan sampai kita menyebarluaskan berita-berita hoaks atau ujaran kebencian serta segala macam yang bisa membuat terjadinya biang kerusuhan serta kekacauan dalam menyambut Pilkada 2024 ini,” jelasnya.
Menurutnya, konflik dan keributan yang terjadi di dunia nyata, sebagian besar disebabkan dari dunia maya.
“Ribut di grup WhatsApp, ribut di Facebook, di TikTok; akhirnya saling ancam, ngajak bertemu di lapangan, belago (berkelahi, red). Ini kalau bisa, di Rejang Lebong jangan sampai terjadi,” harapnya.
Dalam kesempatan yang sama ia juga mengajak kepada media-media, terutama yang tergabung di dalam SMSI untuk menjaga suasana pilkada tetap kondusif.
“Ingat!!! Kalo ada ujaran kebencian, jangan disebarluaskan, Stop!!!cukup di Anda saja, demi terciptanya Pilkada aman dan Damai,” pungkasnya. (Jk)