Rejang Lebong – Perbaikan Jalan Nasional yang melintasi Desa Air Meles Atas, Kecamatan Selupu Rejang, Kabupaten Rejang Lebong, menuai sorotan tajam dari masyarakat. Pasalnya, jalan yang belum lama diperbaiki dengan metode tambal sulam itu kini kembali mengalami kerusakan di sejumlah titik.
Kerusakan paling parah terlihat di sekitar jalan pemakaman umum Desa Air Meles Atas, di mana aspal mulai mengelupas dan membentuk lubang-lubang yang membahayakan pengguna jalan. Warga mengeluhkan kualitas pengerjaan proyek yang dinilai asal-asalan dan tidak bertahan lama, meskipun baru beberapa waktu yang lalu selesai diperbaiki.
“Sangat disayangkan, anggaran negara sudah digelontorkan, tapi kualitas jalan tidak memadai. Seolah proyek ini hanya dikerjakan untuk menggugurkan kewajiban, bukan untuk kenyamanan dan keselamatan warga,” ujar salah satu warga yang enggan disebut namanya, Selasa (29/04)
Pemerintah diharapkan lebih tegas dalam melakukan pengawasan terhadap proyek-proyek infrastruktur, khususnya yang bersumber dari dana publik. Jika dibiarkan terus-menerus, kondisi ini tidak hanya merugikan secara ekonomi, tetapi juga membahayakan keselamatan Pemakai jalan. (Jk)