Sahabat nuansabengkulu.com – Sering mendengar atau membaca berita ada rumah ibadah tetap kokoh seusai diterjang bencana?
Rumah ibadah biasanya dibangun menggunakan material serta rancangan struktur yang baik, sehingga cenderung lebih kuat dan bagus daripada bangunan biasa, seperti rumah tinggal.
Selain itu, rumah ibadah kerap terdiri dari banyak kaca jendela, tiang-tiang yang kokoh dan tembok penyekat yang lebih sedikit daripada bangunan pada umumnya.
Ketika bangunan diguncang gempa atau diterjang tsunami, kaca jendela dapat hancur dan air bisa lolos melewati bangunan, sehingga gaya dan tekanan yang diterima bangunan lebih ringan. Hal tersebut membuat potensi kehancuran juga menjadi semakin kecil.