Bengkulu, nuansabengkulu.com – Kelompok keagamaan masyarakat Khilafatul Muslimin Kabupaten Muko-Muko kedatangan dari unsur pemerintah untuk melakukan kunjungan ke pondok Pesantren Ukhuwah Islamiyah (PPUI) di desa Mekar Jaya.
Kujungan tersebut dilakukan dalam rangka giat silaturahmi serta untuk mengetahui kegiatan keagamaan Khilafatul Muslimin yang ada di ponpes tersebut, Serta sekaligus untuk melakukan pembinaan dan menumbuhkan semangat kebangsaan dan menjaga keutuhan dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) terhadap ormas keagamaan.
Kelompok keagamaan Khilafatul Muslimin di Desa Mekar Jaya, Kecamatan Teras Terunjam, Kabupaten Muko-Muko ini mulai berdiri pada Tahun 2012 dengan di Pemimpin oleh Amir Ummilquro Mukomuko yaitu Ust. Widodo serta telah melakukan kegiatan-kegiatan keagamaan yang telah di jadwalkan dan terlaksana dengan baik di masyarakat sekitar.
Ust. Widodo menyampaikan kedatangan unsur pemerintah baik dari Kemenag Kabupaten Muko-Muko, Kesbangpol, TNI dan Polri untuk mengajak seluruh jamaah Khilafatul Muslimin tetap menjaga keutuhan NKRI dan mengikuti peraturan yang berlaku di negara Republik Indonesia.
Amir Ummilquro Mukomuko, Ust. Widodo dan jamaah Kelompok Khilafatul Muslimin juga menyampaikan terimakasih atas kunjungan dan silaturahmi yang telah dilakukan serta pembangunan yang telah mereka rasakan oleh Kelompok Keagamaan yang berjumlah sebanyak ± 75 kepala keluarga (KK).
“Saya beserta warga Khilafalatul Muslimin yang berada di di Desa Mekar Jaya ini mengucapkan terimakasih atas kunjungannya dan pembangunan yang telah di lakukan sehingga kami bisa memanfaatkan pembangunan yang ada serta kami akan selalu bersosialisasi terhadap masyarakat” Ujar Ust. Widodo.
Beliau juga menyampaikan bahwa yang di laksanakan oleh warga Khilafatul Muslimin bukanlah berdasarkan ro’yu (hawa nafsu) atau karangan sendiri, melainkan oleh wahyu yaitu sesuatu yang memang telah di wajibkan oleh Allah dan Rasul-Nya.
“Kami menyampaikan tentang pentingnya persatuan ummat Islam yang sesuai Al Qur’an dan As sunnah dan pentingnya kita sebagai muslim agar kembali kepada syari’at Allah,” Tambah Ust. Widodo.
Kelompok keagamaan Khilafatul Muslimin menyampaikan deklarasi menolak Radikalisme dan Terorisme “Kami selalu mengajak kepada jamaah maupun masyarakat agar kita tetap bersama menjaga keutuhan NKRI” Ujarnya.
Dilanjutkan dengan Deklarasi maupun pernyataaan sikap Kelompok Khilafatul Muslimin menolak Radikalisme dan Terorisme “Khilafatul Muslimin (KM) Kabupaten Muko-Muko Mendukung Terciptanya Sitkamtibmas yang aman, Damai dan sejuk serta menolak Paham Radikalisme/Terorisme yang dapat memecah belah persatuan dan kesatuan NKRI”.
Diketahui, selain melakukan kegiatan silaturahmi kepada Kelompok keagamaan masyarakat Khilafatul Muslimin Kabupaten Muko-Muko, Unsur Pemerintah juga melakukan Bakti sosial untuk membatu masyarakat Kabupaten Muko-Muko yang terdampak pandemi covid-19.
Selain Bakti Sosial, unsur pemerintah berikan juga berikan bantuan berupa sembako, alat kesehatan serta masker untuk membantu masyarakat di masa pandemi.(M4)