Pemdes Pondok Baru Salurkan BLT DD Tahap I Tahun 2023

Kepala Desa Pondok Baru Yumidayu menyalurkan BLT-DD (foto : agus/nuansabengkulu.com)

Mukomuko, nuansabengkulu.com – Pemerintah Desa Pondok Baru, Kecamatan Teramang Jaya Kabupaten Mukomuko menyalurkan Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT-DD) tahap pertama Tahun 2023 periode Januari, Februari dan Maret, selasa (21/3/23).

Kepala Desa Pondok Baru, M. Yumidayu, mengatakan Keluarga Penerima Manfaat (KPM) BLT DD tahun anggaran 2023 sebanyak 43 KPM. Jumlah itu berkurang dibandingkan tahun 2022 lalu.

“Sekarang sesuai dengan Peraturan Menteri Desa dan Menteri Keuangan bahwa BLT tahun 2023 diarahkan untuk yang miskin ekstrim. Yang dimaksud dari miskin esktrim itu pengertiannya masyarakat yang paling membutuhkan atau yang paling susah setelah dilakukan verifikasi dan validasi. Verifikasi itu kita mengoreksi administrasi di atas meja, dinilai, kemudian validasi itu disurvei di lapangan,” jelas Yumidayu.

Menurut Kepala desa, dalam penganggaran BLT-DD tahun 2023 disesuaikan dengan kebutuhan. Meski ada batas minimal, namun tidak ada batasan maksimal alokasinya.

Yumidayu juga menuturkan permohonan maaf lantaran BLT DD tahap awal tahun 2023 tidak disalurkan tepat waktu, lantaran pemerintah desa menunggu dana transfer dari pemerintah pusat.

“Ketika uang masuk dari pemerintah pusat ke dana desa, kami langsung salurkan kepada masyarakat. Kemudian nanti bulan depannya bisa tepat waktu kemudian ini lah salah satu perhatian dari pemerintah desa ataupun pemerintah pusat, tentunya tehadap masyarakat yang rentan ataupun dianggap miskin ekstrim tadi,” tuturnya.

Masih Yumidayu dalam kesempatanya mengajak Keluarga Penerima Manfaat BLT DD untuk bersyukur, sebab hingga kini perhatian dari pemerintah masih berlanjut.

“Dan jangan lupa saya meminta doa dari bapak ibu semua penerima BLT, Doakan kami pemerintah desa diberikan kesehatan dan bisa melaksanakan penyelenggaraan desa ini dengan baik,” pintanya.

Lebih lanjut Kepala desa mengajak seluruh masyarakat Pondok Baru, kepala dusun, untuk selalu memperhatikan dan memberikan semangat warga lainnya yang kurang mampu.

“BLT ini kan termasuk perhatian yang jumlahnya tidak seberapa, sehingga saya tentu berharap dari kepala dusun selalu memperhatikan masyarakat tentang kehidupannya,” Yumidayu mengakiri. (ag)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *