Mau ke Jepang, Ingat Peraturan Tak Tertulis Ini ya

Ilustrasi wisatawan saat berkunjung di Jepang. (Foto: dok nuansabengkulu.com)

Nuansabengkulu.com – Buat kalian yang belum pernah ke Jepang, sebaiknya pelajari dulu ya apa yang boleh dilakukan dan tidak boleh dilakukan di sana. Di mana pun kalian berada, jangan lupa kalian membawa nama negara Indonesia. Jadi, pastikan kalian mengikuti aturan yang ada.

Nah, khusus di Jepang, ada sejumlah aturan tak tertulis yang harus kalian pahami. Apa saja itu?

1. Lebih awal

Orang Jepang terkenal disiplin, jadi kalian kalau bikin janji di Jepang, mohon datang lebih awal. Di sini, datang tepat waktu berarti tiba 5-10 menit lebih awal, terutama untuk reservasi restoran.

Ketidakpatuhan terhadap waktu dianggap sangat tidak sopan. Oleh karena itu pastikan kalian merencanakan perjalanan dengan baik untuk menghindari keterlambatan.

2. Hargai ketenangan

Masyarakat Jepang sangat menghargai ketenangan. Baik saat makan di restoran, menggunakan transportasi umum, atau berada di tempat umum lainnya. Karena itu, kalian jangan ngobrol keras-keras ya.

3. Budaya mottainai

Jangan menyia-nyiakan apa pun. Mottainai adalah filosofi yang menekankan rasa syukur terhadap sumber daya yang terbatas, termasuk makanan, waktu, dan usaha.

Hindari menyia-nyiakan apa pun, misalnya tidak memesan makanan berlebihan dan menikmati setiap hidangan dengan penuh penghargaan terhadap proses pembuatannya.

4. Etika saat makan

Jika berada di Jepang, kalian jangan memotret makanan tanpa izin dari koki dan hindari menaruh ponsel di meja tanpa alas.

Hindari juga pakai parfum dengan aroma yang terlalu kuat saat ke restoran karena bisa mengganggu orang lain yang menikmati makanan mereka.

5. Jangan memberi tip

Di Jepang, memberi tip bukanlah kebiasaan. Sebagai gantinya, pesanlah minuman untuk menunjukkan rasa terima kasih kalian.

Memberi tip kepada pelayan di Jepang, bisa dianggap penghinaan. Jadi, jangan lakukan ya.

6. Etika naik transportasi umum

Diam adalah emas di transportasi umum Jepang. Matikan suara ponsel dan hindari berbicara terlalu keras. Makan di kereta umumnya dilarang, kecuali di Shinkansen.

7. Mengantongi sampah

Karena di Jepang gak boleh buang sampah sembarangan, maka kalian sebaiknya siapkan kantong plastik saat bepergian di Jepang. Gunanya adalah untuk mengantongi sampah kalian sampai ketemu tong sampah. Sebab, tong sampah juga jarang ditemukan di Jepang. Tapi meski demikian, Jepang selalu terlihat bersih.

8. Aturan di pemandian air panas (onsen)

Sebelum masuk ke onsen, bersihkan diri secara menyeluruh di tempat mandi. Usahakan untuk menjaga suasana tenang.

9. Lepas sepatu

Di Jepang, sepatu harus dilepas saat memasuki rumah atau beberapa tempat tertentu. Biasanya ada area khusus, seperti genkan, tempat kalian bisa meninggalkan sepatu.

10. Hargai ruang pribadi

Ruang pribadi sangat dihargai di Jepang, dan kontak fisik seperti pelukan jarang dilakukan. Salam dengan membungkuk lebih umum daripada berjabat tangan.

11. Patuhi aturan lalu lintas

Jangan menyeberang jalan sembarangan di Jepang. Penduduk biasanya menunggu lampu lalu lintas berubah hijau, bahkan jika jalan tampak kosong.

12. Hormati kuil dan tempat suci

Saat mengunjungi kuil atau tempat suci, ingatlah bahwa ini adalah tempat yang sakral. Ikuti upacara tradisional seperti mencuci tangan dan menjaga ketenangan.

13. Berpakaian sopan

Seseorang harus menyesuaikan pakaian dan perilaku dengan waktu, tempat, dan kesempatan. Hindari pakaian yang terlalu terbuka.

14. Cara menerima kartu nama

Kartu nama dianggap sangat penting di Jepang. Terimalah dengan kedua tangan dan perhatikan dengan saksama sebagai bentuk penghormatan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *