Rejang Lebong – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rejang Lebong resmi melaksanakan pelantikan, pengambilan sumpah jabatan, serta penandatanganan pakta integritas pejabat pimpinan tinggi Pratama, Jumat (26/09/2025) di Ruang Pola Pemkab Rejang Lebong.
Pelantikan ini menjadi bagian dari upaya pemerintah dalam menata birokrasi agar lebih profesional, akuntabel, dan mampu memberikan pelayanan maksimal kepada masyarakat.
Bupati Rejang Lebong, M. Fikri Thobari, melalui sambutan yang dibacakan Wakil Bupati Hendry Praja, menegaskan bahwa rotasi dan mutasi jabatan merupakan hal wajar dalam dinamika organisasi pemerintahan.
“Pelantikan hari ini bukanlah proses yang tiba-tiba, tetapi telah melalui uji kompetensi, evaluasi kinerja secara profesional dan akuntabel, serta berdasarkan rekomendasi Badan Kepegawaian Negara (BKN) pada 18, 19, dan 22 September 2025,” jelas Hendry.
Wabup Hendry berpesan kepada pejabat yang baru dilantik agar segera menyesuaikan diri dengan lingkungan kerja baru, menjaga komunikasi dengan pejabat sebelumnya, serta mempercepat serapan anggaran.
“Serah terima jabatan bukan hanya soal administrasi, melainkan juga proses transfer pengetahuan dan solusi. Kita ingin meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) serta mengatasi berbagai hambatan yang menahan laju pembangunan di Rejang Lebong,” tegasnya.
Dalam kesempatan itu, Hendry juga mengingatkan agar seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) menyelaraskan program kerja dengan baik. Program yang sudah berjalan harus tetap dijalankan secara efektif, sedangkan program baru harus dipersiapkan matang dan terukur.
“Kepemimpinan sejati tidak hanya tentang mengarahkan, tetapi juga membangun kerja sama yang solid. Saya tekankan bahwa ego sektoral adalah musuh terbesar dalam organisasi pemerintahan. Tidak ada satu unit kerja pun yang bisa berjalan sendiri. Keberhasilan pembangunan diukur dari dampak kolektifnya terhadap kesejahteraan masyarakat,” ujarnya.
Lebih lanjut, Hendry mengajak seluruh pejabat untuk mengubah pola pikir dari program saya menjadi program kita. Dengan begitu, potensi daerah dapat dioptimalkan, tumpang tindih program dapat dihindari, dan pelayanan publik bisa lebih efektif serta efisien.
“Dengan amanah dan tanggung jawab yang diberikan, saya berharap pejabat yang dilantik segera melaksanakan tugas sebaik-baiknya. Semua ini demi terwujudnya visi dan misi Bupati dan Wakil Bupati Rejang Lebong, yakni menciptakan masyarakat yang maju, mandiri, berakhlak, berkelanjutan, serta mendukung reformasi birokrasi dan tata kelola pemerintahan yang lebih baik,” pungkasnya. (Jk)