Nuansabengkulu.com – Masih ingat berita viral diduga WNI ‘nembak’ tiket shinkansen?
Belum lama ini beredar viral sekelompok orang yang diduga ada 8 WNI tidak membayar tiket shinkansen dideportasi dari Jepang. Namun ternyata bukan shinkansen melainkan kereta api biasa.
Kini kabar tersebut dibantah oleh Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Tokyo. KBRI Tokyo memastikan tidak ada warga negara Indonesia (WNI) yang dideportasi dari Jepang, karena tak membayar tiket kereta api cepat Shinkansen.
Koordinator Fungsi Penerangan, Sosial, dan Budaya KBRI Tokyo, Meinarti Fauzi, mengatakan pihaknya dan Konsulat Jenderal RI (KJRI) Osaka telah berkoordinasi dengan otoritas setempat mengenai video viral itu.
“Dan didapat konfirmasi tidak ada WNI dideportasi karena tidak membayar tiket Shinkansen,” kata Meinarti kepada CNNIndonesia, akhir pekan lalu.
Meinarti juga mengatakan peristiwa dalam video itu tak bisa dikonfirmasi karena pihak yang mengunggah tak segera memberikan respons saat dihubungi.
Tak hanya menghubungi pengunggah video, KBRI Tokyo dan KJRI Osaka juga telah menghubungi komunitas masyarakat Indonesia di Jepang.
“Namun, tidak ada informasi yang dapat dikonfirmasi terkait dengan kejadian dalam video tersebut,”ujar Meinarti lagi.
Ia mengatakan berdasarkan pendalaman video, peristiwa itu tak terjadi di Shinkansen, tetapi di jalur kereta lokal biasa di wilayah Prefektur Aichi.
Atas kejadian tersebut, Meinarti mengimbau agar warga Indonesia yang berada di Jepang, tetap mematuhi peraturan di negeri itu. (jpn/byg)
