Bengkulu – TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) merupakan wujud Operasi Bhakti TNI, merupakan program terpadu lintas sektoral antara TNI, Kementerian/Lembaga Pemerintah Non Kementerian (LPNK) dan Pemerintah Daerah serta komponen bangsa lainnya yang dilaksanakan secara terintegrasi bersama masyarakat untuk mendorong percepatan pembangunan khususnya daerah 3T (Terdepan, Terpencil, Tertinggal), wilayah perbatasan, daerah kumuh perkotaan serta daerah yang terdampak bencana.
Pada upacara pembukaan TMMD Reg ke-117 TA. 2023 dengan tema ” Sinergitas Lintas Sektoral Mewujudkan Kemanunggalan TNI – Rakyat Semakin Kuat” ini diikuti 50 Kodim yang tersebar di 15 Kodam seluruh Indonesia secara bersamaan salah satunya di wilayah Korem 041/Gamas terdapat Satgas TMMD Reguler Ke – 117 Kodim 0407/KB. Adapun sasaran dibagi dalam dua kegiatan yaitu kegiatan fisik dan kegiatan non fisik. Untuk kegiatan fisik meliputi : Pembukaan badan jalan 1325 meter dibagi 2 link, Pengerasan Jalan 1325 terdiri dari 2 link, Pembuatan plat deuker 3 unit, Pembuatan gorong-gorong 1 unit, Pemasangan batu / Talud sepanjang 190 meter dan Timbunan panjang 85 meter Tinggi 1,6 meter. Ada juga sasaran fisik tambahan berupa Bedah Rumah Tidak Layak Huni 1 unit dan Pembuatan Sumur Bor. Sedangkan untuk sasaran Non fisik berupa : Kegiatan Pelayanan KB, Penyuluhan Hukum, Penyuluhan bahaya Narkoba, Penyuluhan Wasbang, Penyuluhan Pertanian, Penyuluhan Pembibitan Lele, Penyuluhan Stunting, Pelayanan Posyandu, Penyuluhan Posbindu PTM dan Penyuluhan Literasi E. money
Upacara ini dihadiri oleh Danrem 041/Gamas yang diwakili oleh Kasiter Kasrem 041/Gamas Kolonel Inf Arif Dipayana, S.I.P., M.M dan bertindak sebagai Inspektur upacara adalah Sekda Kota Bengkulu Ir. Arif Gunadi, M.Si dan Komandan upacara Kapten Inf D.Togatorop.
Dalam amanat Walikota Bengkulu yang dibacakan oleh sekda kota Bengkulu Ir. Arif Gunadi,M.Si menyampaikan bahwa Program TNI Manunggal membangun desa merupakan program lintas sektoral yang melibatkan TNI, pemerintah daerah serta masyarakat sebagai wujud nyata partisipasi dan kepedulian TNI untuk ikut serta membantu pemerintah dalam mempercepat proses pembangunan khususnya di wilayah pedesaan dengan upaya pemberdayaan masyarakat dan pemanfaatan potensi sumber daya yang ada di daerah.
Mengingat keterbatasan sarana dan prasarana serta kemampuan TNI dalam membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat, Walikota menghimbau masyarakat untuk mendukung dan berperan serta baik tokoh masyarakat tokoh agama tokoh adat pemuda dan masyarakat, secara keseluruhan untuk bersama-sama ikut dalam pencapaian sasaran TMMD ini, karena tanpa partisipasi dan peran serta dari segenap lapisan masyarakat program yang telah kita rencanakan tidak mungkin dapat berjalan dengan baik program TNI Manunggal membangun desa ini, diharapkan dapat menjawab aspirasi dan keinginan masyarakat meningkat karena program ini diawali dengan proses perencanaan yang melibatkan berbagai instansi dan masyarakat.
Sehingga roda pembangunan di wilayah terpencil akan semakin terpacu dan termotivasi sehingga pada gilirannya akan dapat meningkatkan taraf hidup dan kesejahteraan masyarakat pedesaan serta memantapkan wawasan kebangsaan dalam kehidupan bermasyarakat berbangsa dan bernegara.
Kegiatan yang akan dilaksanakan baik fisik lebih diutamakan untuk membangun infrastruktur sarana dan prasarana yang betul-betul menjadi kebutuhan dan menyentuh langsung kepentingan masyarakat,sedangkan sasaran non fisik diarahkan untuk mendorong tumbuhnya motivasi dan kreativitas masyarakat guna meningkatkan wawasan dan semangat kebangsaan masyarakat dalam kehidupan berbangsa dan bernegara serta kesadaran bela negara sehingga mampu menggugah semangat persatuan dan kesatuan bangsa juga mendorong pembangunan masyarakat yang berkualitas dan memiliki ketahanan yang tangguh dalam menghadapi setiap permasalahan dan persoalan bangsa akan terwujud kondisi sosial masyarakat yang kondusif bagi kesinambungan pembangunan Nasional.
Sebagaimana disampaikan oleh Asisten Teritorial Kasad, Mayjen TNI Mochammad Hasan saat rakornis TMMD Reg Ke – 117 menyampaikan bahwa, “Program TMMD ini bukan domain TNI semata, melainkan program bersama, bersatu padunya komponen bangsa yang terkoordinir dan dilaksanakan secara gotong royong, bahu membahu demi terwujudnya peningkatan kesejahteraan masyarakat dan terdukungnya aspek pertahanan darat.” Selain itu juga disampaikan bahwa program TMMD ini dapat menjadi solusi untuk membantu mengatasi kesulitan masyarakat di wilayah, dilaksanakan terus menerus, berkembang secara dinamis dan berkesinambungan dengan ide ide pemikiran yang inovatif, adaptif, selalu memperhatikan output dan outcome yang akan dicapai.
Pada kesempatan ini pula Danrem 041/Gamas mengajak seluruh masyarakat untuk terus menerus memelihara budaya gotong royong dan selalu bahu membahu untuk mendukung kegiatan TMMD ini semoga dapat berjalan dengan lancar. Sehingga hasilnya dapat dinikmati oleh masyarakat khusus nya masyarakat kelurahan Betungan, dengan kebersamaan dan semangat gotong royong sekecil apapun permasalahan yang ada dengan kehadiran TNI ditengah masyarakat semoga menjadi solusi,’ jelas Danrem
Setelah upacara dilanjutkan acara tambahan yaitu foto bersama, peninjauan Stan dan peninjauan sasaran ke lokasi TMMD.
Turut hadir dalam kegiatan upacara Pembukaan TMMD Ke – 117 Kasiter Kasrem 041/Gamas Kolonel Inf Arif Dipayana, S.I.P., M.M Sekkot Bengkulu Ir. Arif Gunadi, M.Si, Dandim 0407/KB, para unsur Forkopimda Kota Bengkulu, Dansat Brimob, Kepala OPD kota Bengkulu, Media serta undangan lainnya. (tfk)