Bengkulu – Program magang ke Jepang di Bengkulu hadir sebagai angin segar bagi para pencari kerja dan diharapkan dapat membantu mengurangi angka pengangguran di provinsi ini yang saat ini mencapai 37 ribu orang.
Hal ini disampaikan oleh Anggota DPRD Provinsi Bengkulu, Sefty Yuslinah, saat membuka seleksi lanjutan program magang ke Jepang yang digelar di Hotel Adeva Kota Bengkulu pada Senin (27/5/24).
Program magang ini menawarkan kesempatan bagi para pemuda Bengkulu untuk bekerja dan mengembangkan keahlian di Jepang selama tiga hingga lima tahun. Diharapkan setelah kembali ke Bengkulu, para peserta magang dapat menerapkan ilmu dan pengalaman yang diperolehnya untuk berkontribusi pada kemajuan daerah.
“Selain itu, program ini juga diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi ekonomi daerah melalui perputaran devisa,” tambah Sefty.
Sebanyak 132 peserta yang telah lolos seleksi administrasi mengikuti seleksi lanjutan yang meliputi tes matematika, tes ketahanan tubuh, tes fisik, wawancara, pemeriksaan medis, dan tes bahasa Jepang. Seleksi ini berlangsung ketat dengan sistem gugur untuk memastikan hanya peserta yang kompeten dan siap bekerja keras di Jepang yang lolos.
“Peserta ini telah melengkapi berkas dan siap mengikuti tahapan seleksi lanjutan. Semoga semuanya berkompeten dan bisa lolos untuk mengikuti program magang,” harap Syarifudin, Kepala Disnakertrans Provinsi Bengkulu.
Bagi para peserta yang berhasil lolos seleksi, mereka akan mendapatkan uang saku sebesar Rp17 juta hingga 35 juta per bulan sesuai sektornya dan akan ditempatkan di berbagai perusahaan di Jepang, mulai dari sektor bisnis, pabrik, hingga pertanian.
Program magang ke Jepang ini merupakan peluang emas bagi para pemuda Bengkulu untuk meningkatkan keahlian, pengalaman, dan penghasilan mereka. Diharapkan program ini dapat menjadi solusi konkrit untuk mengatasi pengangguran di Bengkulu dan membawa manfaat positif bagi kemajuan daerah.
“Karena kuotanya yang tak terbatas, kita harap semuanya lolos seleksi. Di akhir tahun nanti juga akan kami laksanakan seleksi yang sama untuk khusus Kabupaten Bengkulu Tengah,” demikian Syarif.