Partai Hanura Berikan B1-KWK Tiga Paslon di Bengkulu Jelang Pilkada 2024

Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) Provinsi Bengkulu, Usin Abdisyah Putra Sembiring SH mendampingi penyerahan B1-KWK Persetujuan Parpol Partai HANURA yang diserahkan langsung oleh Ketua Umum H. Osman Sapta di Ballroom kediamannya di Jalan Karang Asem 34 Kuningan Jakarta, Senin (12/8/2024). (foto: instagram usin sembiring)

Bengkulu – Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) Provinsi Bengkulu, Usin Abdisyah Putra Sembiring SH mendampingi penyerahan B1-KWK Persetujuan Parpol Partai HANURA yang diserahkan langsung oleh Ketua Umum H. Osman Sapta di Ballroom kediamannya di Jalan Karang Asem 34 Kuningan Jakarta, Senin (12/8/2024).

Adapun Calon Bupati dan Wakil Bupati ya g menerima B1-KWK antara lain :

Kabupaten Bengkulu Selatan adalah Reskan Efendi (Calon Bupati) dan Faizal Mardianto (Calon Wakil Bupati) dengan Koalisi Partai HANURA dengan Partai DEMOKRAT.


Kabupaten Bengkulu Tengah adalah Sri Budiman (Calon Bupati) dan Septi Feryadi (Calon Wakil Bupati) dengan Koalisi Partai HANURA dengan Partai PDIP.


Kabupaten Mukomuko adalah Renjes Zahetedy (Calon Bupati) dan Rismanaji (Calon Wakil Bupati) dengan koalisi Partai HANURA dengan Partai PKB.


“Ketiga pasangan ini diberikan karena telah memenuhi 20% Persyaratan dari Jumlah Kursi DPRD Kabupaten sebagaimana diatur dalam Peraturan KPU. Meskipun telah terpenuhi, pasangan calon diharapkan dapat juga menjalin komunikasi dengan partai lainnya di kabupaten masing-masing,” terang Usin Abdisyah Putra Sembiring SH.

Dikatakan Usin Abdisyah Putra Sembiring SH, selain dukungan partai, yang paling penting adalah kembalinya Suara Rakyat yang memilih pasangan calon yang memiliki Visi dan Misi Membangun dan Memakmurkan Desa di wilayah masing-masing.

Seperti halnya, program-program peningkatan perekonomian di desa dan pelayanan pemerintahan, sosial, pendidikan serta kesehatan yang cepat dan biaya murah (gratis) bisa dinikmati masyarakat hingga tumbuhnya kemandirian desa sebagai struktur komunal yang terkecil dalam negara bisa maju dan sejahtera bersama.

“Semoga ketiga pasangan ini dapat menjawab dan melaksanakan kepemimpinan berhatinurani di daerahnya,” tutup Usin Abdisyah Putra Sembiring SH. (er)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *