Bengkulu, nuansabengkulu.com – Dalam rangka memperingati Hari Palang Merah Indonesia (PMI) Provinsi Bengkulu menggelar Lomba Kesiapsiagaan Bencana Berbasis Relawan (LKBBR) 2024.
Acara yang berlangsung di Bumi Perkemahan Kwartir Cabang Pramuka Kota Bengkulu ini diikuti oleh perwakilan Korps Sukarela (KSR) dari 10 kabupaten/kota se-Provinsi Bengkulu.
Perlombaan akan digelar selama empat hari, dari 19 hingga 22 September 2024, dengan berbagai jenis lomba yang bertujuan meningkatkan keterampilan penanganan bencana.
Asisten I Setda Provinsi Bengkulu Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Khairil Anwar, mewakili Gubernur Bengkulu, membuka secara resmi kegiatan tersebut.
Dalam sambutannya, Khairil menyampaikan bahwa momentum peringatan Hari Palang Merah Indonesia ini penting untuk memperkuat posisi PMI sebagai lembaga kemanusiaan terdepan, terutama dalam kesiapsiagaan menghadapi bencana.
“PMI harus terus memantapkan diri sebagai lembaga yang siap menghadapi berbagai tantangan bencana, terutama di Bengkulu, yang merupakan salah satu daerah rawan bencana,” ujar Khairil Anwar Kamis (19/9/2024)
Senada Ketua PMI Provinsi Bengkulu, Asnawi Alamat, turut menjelaskan bahwa melalui lomba ini, relawan KSR diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan dan keterampilan mereka dalam kesiapsiagaan bencana.
“Relawan di Bengkulu harus selalu siap siaga, dan kegiatan ini menjadi ajang untuk memperdalam kemampuan mereka,” tegas Asnawi.
Ia juga berharap kegiatan ini dapat menjadi sarana untuk meningkatkan peran serta masyarakat dalam mendukung relawan KSR, serta memperkuat sinergi antara PMI dan masyarakat dalam menghadapi potensi bencana di Bengkulu.
Acara pembukaan ditandai dengan pemukulan alat musik Dol oleh Asisten I Setda Provinsi Bengkulu, didampingi Ketua PMI Provinsi Bengkulu serta jajaran perwakilan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Provinsi Bengkulu. (nr)