Bengkulu, nuansabengkulu.com – Pemerintah Provinsi Bengkulu, melalui Asisten III Nandar Mundi, memimpin rapat lanjutan penanganan konflik agraria antara masyarakat dan perusahaan perkebunan di Kabupaten Bengkulu Utara dan Kabupaten Mukomuko.
Rapat ini digelar di Ruang Rapat Raflesia, Kantor Gubernur Bengkulu, sebagai respons terhadap aspirasi mahasiswa dan kelompok petani yang menuntut penyelesaian masalah reforma agraria dan perkebunan di dua kabupaten tersebut, Selasa (8/10/2024).
Nandar Mundi menegaskan bahwa tuntutan mahasiswa dan kelompok petani menuntut pemprov untuk memfasilitasi dan menyelesaikan persoalan agraria serta perkebunan yang telah berlangsung lama.
Ia juga menyatakan bahwa pihak Pemprov Bengkulu akan secepatnya untuk menyelesaikan persoalan di lapangan.
Nandar meminta agar BPN lebih tegas dalam menyikapi masalah ini, “Terutama jika sudah ada aturan yang jelas dan legal terkait hak tanah dan reforma agraria,” pungkas Nandar. (rl)