Jakarta – Legenda komedi Indonesia, Indro Warkop, akhirnya mengungkap cerita di balik proses pemilihan Deddy Mahendra Desta sebagai pemeran almarhum Dono Warkop dalam film terbaru garapan Falcon Pictures. Dilansir dari TV Nasional, Pengungkapan ini sekaligus menjawab rasa penasaran publik yang sejak lama bertanya-tanya soal keputusan tersebut.
Menurut Indro, proses penentuan pemeran Dono dilakukan melalui diskusi intens antara Falcon Pictures dan Lembaga Warkop DKI. Pencarian aktor disebut tidak mudah karena mereka harus menemukan sosok yang bukan hanya mampu meniru gaya Dono, tetapi juga bisa menangkap spirit dan roh komedi Warkop.
Dalam proses itu, Indro mengungkap fakta mengejutkan: banyak aktor sebenarnya menolak peran tersebut. Besarnya tekanan, tingginya ekspektasi publik, serta tanggung jawab untuk memerankan figur ikonik membuat sejumlah aktor memilih mundur.
“Memerankan Dono bukan sekadar bermain film. Ini membawa warisan humor bangsa,” ujar Indro.
Di tengah sulitnya mencari pengganti Dono, nama Desta justru muncul sebagai sosok paling berani. Tanpa ragu, ia menyatakan kesiapannya menerima peran yang dianggap berat tersebut. Sikapnya ini membuat pihak Warkop DKI dan Falcon Pictures merasa cocok sejak awal.
Indro menjelaskan bahwa Desta bukan hanya memiliki kemampuan komedi yang kuat, tetapi juga mempunyai kedekatan emosional dengan Warkop DKI sebagai penggemar berat. Hal ini dinilai memberi nilai tambah karena Desta memahami ritme, karakter humor, dan filosofi komedi Warkop.
“Begitu namanya muncul, semuanya langsung klik. Ada energi yang pas,” kata Indro.
Setelah melalui tahap pembacaan naskah dan penilaian karakter, Desta dianggap mampu membawakan aura Dono tanpa harus meniru secara kaku. Hal inilah yang akhirnya membuatnya resmi dipilih sebagai pemeran Dono versi terbaru.
Indro berharap peran ini menjadi bentuk penghormatan terhadap warisan komedi Warkop sekaligus memperkenalkan kembali karakter Dono kepada generasi muda.
“Yang kami hadirkan bukan tiruan, tetapi penghormatan,” tegasnya. (Rls)






