Kaur  

Dinkes Kaur Habiskan 3,1 Milyar Untuk Penanganan Vaksinasi Covid-19

Kaur – Tim gugus tugas covid-19 Kabupaten Kaur melakukan rapat koordinasi untuk penanganan virus Corona sekaligus membicarakan anggaran yang melibatkan Dinas BPBD, Dinas Kesehatan, TNI, Polri, RSUD  dan Satpol-PP di Kantor BPBD Kaur, senin 02:00 WIB (01/07/2021).

Dalam rapat ini, Kapolres Kaur AKBP Dwi Agung Setyono, S. IK, MH melalui kasat intelkam Iptu Tomson Sembiring, SH menanyakan dari hasil anggaran Refocusing 8% tahun 2021 diseluruh OPD untuk penanganan COVID-19 diperuntukkan kemana saja, karena untuk penanganan Gugus tugas dari bulan Januari-Juni tidak ada sama sekalisekali anggarannya, tanya Tomson kepada Badan Keuangan Daerah (BKD) dan Dinas Kesehatan.

Dikatakan Paulan Kabid anggaran Badan Keuangan Daerah bahwa, untuk dana penanganan covid-19 dari hasil refocusing 8% dari setiap OPD itu diperuntukkan di Dinas Kesehatan senilai 32 Milyar. Paulan menyebut, dana yang digelontorkan 32 M itu sepengetahuannya untuk penanganan COVID-19 bersumber dari dana alokasi umum (DAU) APBD Kaur ke Dinkes.

Menanggapi hal tersebut, kepala dinas kesehatan Azwar yang dalam hal ini diwakili bendahara Nopi menyebut, untuk anggaran di dinasnya mencapai 3,1 M (milyar) hanya peruntukan untuk penanganan vaksinasi covid-19, bukan untuk penanganan covid.

“Jadi dana Refocusing itu, bukan untuk penanganan covid. Dana 3,1 M itu untuk penanganan vaksinasi, ” kata Nopi.

Sehingga, kasat intelkam Tomson Sembiring bertanya-tanya kemana sisa anggaran tersebut dari total anggaran 32 M, diketahui yang terpakai untuk penanganan vaksinasi COVID-19 sudah direalisasikan 3,1 M. Apakah habis, atau masih ada, tanya Tomson lagi agar tim gugus tugas covid-19 Kabupaten Kaur mendapatkan kucuran dana dari sisa dana tersebut, sesuai dengan perintah Bupati Kaur Lismidianto, SH. MH dan Wakil Bupati Herilian Muchrim, ST agar gugus tugas penanganan covid-19 diaktifkan kembali.

Untuk diketahui, rapat tim gugus tugas covid-19 ini rencananya bakal mengusulkan anggaran senilai 18 Milyar untuk penanganan covid-19 dikarnakan kasus covid-19 di Kaur terus meningkat. (***)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *