Bupati Kaur Lepas 14 Dokter Internship RSUD Kaur

Bupati Lismidianto Foto bersama dengan 14 Dokter Internship. (Foto: eko/nuansabengkulu.com)

Kaur – Sebanyak 14 dokter Internship yang bertugas di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kaur, Puskesmas Kelam Tengah  dan Puskesmas Padang Guci mengunjungi Bupati Kaur H. Lismidianto, SH, MH, Senin (13/5/2024) diruang kerja Bupati, Kunjungan para dokter Peserta Program Internsip Dokter Indonesia (PIDI) Periode Mei 2023 – Mei 2024 ini dalam rangka berpamitan setelah mengabdi selama satu tahun di bumi sease seijean.

Dalam kesempatan Bupati Kaur menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi kepada para dokter internship, Menurutnya pengabdian tersebut memberikan pengaruh besar terhadap kemajuan daerah, khususnya pada sektor kesehatan.


“Atas nama Pemerintah Daerah kami mohon maaf kalau ada pelayanan yang dianggap kurang memuaskan selama adik-adik menjalankan tugas, namun kami turut berterimaksih atas pengabdiannya dalam melayani masyarakat kami yang sangat membutuhkan pelayanan kesehatan secara baik,” katanya.


Disampaikan Bupati, dengan adanya pengabdian ini, setidaknya bisa menjadi masukan bagi pemerintah daerah dalam hal manajemen pengelolaan Rumah Sakit maupun Puskesmas.
“Diharapkan masukan yang ditemui dilapangan itu akan menjadi bahan evaluasi dalam meningkatkan pelayanan kesehatan terhadap masyarakat,” imbuhnya.


Bupati juga menyampaikan pesan, hal-hal kurang baik yang dialami selama bertugas, dapat menjadi sebuah pembelajaran untuk diperbaiki kedepannya, baik kepada para dokter sendiri maupun Pemerintah daerah kabupaten Kaur.


“Hal-hal baiklah yang dibawa pulang, segala kekurangan kami harap untuk ditinggalkan dan saya mewakili Pemerintah Daerah meminta maaf sebesar-besarnya,  Kami berharap jika para dokter ini sudah memiliki Surat Tanda Registrasi (STR), bisa mengabdi kembali di Kabupaten Kaur karena daerah ini sangat membutuhkan tenaga kesehatan” harapnya.


Sementara itu, dr. Naek Subroto Sinaga selaku direktur RSUD Kaur sekaligis dokter pendamping yang turut mendampingi kesembilan dokter tersebut mengatakan, pengabdian dokter internsip merupakan syarat untuk mendapatkan surat tanda registrasi dari Kementrian Kesehatan RI untuk menjalankan Profesi kedokteran. 


“Untuk dokter Internship yang mengabdi di kaur mereka bertugas selama enam bulan di RSUD Kaur dan enam bulan di puskesmas, untuk puskesmas dada dua lokasi yaitu puskesmas Padang Guci dan Puskesamas Kelam Tengah Tugas yang dilakukan antara lain Pelayanan IGD, Pelayanan di rawat inap, Pelayana di Puskesmas sekaligus penyuluhan dalam mengantisipasi berbagai penyakit kepada masyarakat,” jelasnya.


Dihadapan Bupati, Direktur RSUD juga menyampaikan untuk dokter Intership pengganti, akan tiba di kabupaten kaur pada 20 Mei mendatang berjumlah 14 orang 
“semoga dengan adanya dokter internship ini bisa membantu pelayanan kesehatan bagi masyarakat kabupaten Kaur” pungkas dr. Naek. (er)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *